_Nasi Liwet_
Nasi Liwet merupakan makanan khas Solo yang paling terkenal.
Beras yang di masak dengan kaldu ayam yang membuat nasi terasa gurig dan
beraroma lezat. Nasi tersebut dicampur dengan sayur labu siam yang dimasak
sedikit pedas, telur pindang rebus, daging ayam suwir, kumut (terbuat dari kuah
santan yang dikentalkan). Disajikan dengan daun pisang yang dipincuk. Nasi
Liwet bisa di dapatkan di Warung Nasi Liwet Wongso Lemu Keprabon yang buka
mulai jam 18.00 WIB.
_Timlo Solo_
Timlo Solo adalah hidangan berkuah bening yang berisi sosis
ayam yang dipotong-potong, telur ayam pindang dan irisan hati dan ampela ayam.
Menu ini disantap dengan nasi putih yang ditaburi bawang goreng. Berbeda dengan
daerah lain, timlo solo tidak memakai soun dan jamur. Warung Timlo dapat dijumpai
di Timlo Sastro Timur Pasar Gede buka pukul 07.00 WIB dan Timlo Solo di Jl Urip
Sumoharjo buka pukul 09.00-21.00 WIB.
_Tengkleng_
Tengkleng merupakan makanan semacam gulai kambing tetapi
kuahnya tidak memakai santan. Isi tengkleng adalah tulang belulang kambing
dengan sedikit daging yang menempel, bersama dengan sate usus, sate jerohan,
otak dan organ-organ lain seperti mata, telinga, pipi, kaki dan lain-lain.
Kenikmatan menyantap tengkleng akan terasa ketika kita menggerogoti sedikit
daging yang menempel pada tulang dan menghisap isinya. Makanan ini dapat
ditemukan di Samping Gapura Pasar Klewer yang bernama Tengkleng Ibu Ediyem
pukul 11.00-15.00 WIB dan Warung Tengkleng Yu Tentrem di Jl Letjend Sutoyo
pukul 09.00 WIB.
_Pecel Ndeso_
Pecel ndeso adalah nasi pecel yang berasal dari beras merah,
dicampur sayur yang berisi dedaunan dan tanaman mulai dari jantung pisang, daun
kenikir, daun petai cina, bunga turi, dan kacang panjang, sambal wijen putih
atau hitam. Disantap bersama belut
goreng, wader pari goreng, telur ceplok, sosis solo, bongko (kacang merah dan
kelapa), gembrot (kelapa dan daun simbukan), otak dan iso goreng. Warung pecel
ndeso yang terkenal di solo adalah Waroeng Tempo Doeloe di Jl. Dr Supomo 55
Pasar M'beling, selain itu juga pecel ndeso banyak dijajakan oleh ibu-ibu
berkeliling kampung.
_Gudeg Ceker_
Ceker (kaki ayam) menjadi makanan pendamping yang
dihidangkan bersama gudeg. Ceker direbus dengan bumbu santan sehingga terasa
lunak dan lezat. Selain gudeg, ceker juga bisa disajikan sebagai makanan
pendamping dari bubur. Paduan menu ini akan semakin lezat ketika disiram dengan
kuah Sambel Goreng Krecek. Gudeg ceker ini dapat ditemui di Jl. Wolter
Monginsidi Margoyudan, Warung Gudeg Ceker bu Kasno dibuka mulai jam 00.02 WIB
dan Warung Gudeg sebelah utara perempatan warung pelem buka mulai jam 19.00
WIB.
_Selat Segar Solo_
Selat Segar Solo adalah salah satu bentuk percampuran
masakan berkuah dari barat dengan selera lidah lokal yang menciptakan makanan
khas solo. Racikan selat solo merupakan adaptasi dari salad yang terdiri dari
dagingyang diiris tipis, ditambah rebusan buncis, kentang, wortel, telur
pindang, dan mayonaise. Racikan ini kemudian disiram dengan kuah kecap encer.
Warung selat yang terkenal di Solo adalah Warung Selat Mbak Lies di Serengan
yang buka pukul 09.00 WIB dan RM Kusuma Sari di Perempatan Nonongan yang buka
mulai pukul 09.00 WIB.
_Soto Gading_
Soto yang disajikan langsung bersama nasi putih dalam satu
mangkuk. Tersedia juga berbagai lauk sangat komplit di meja-meja pengunjung
dengan rasa yang khas. Warung soto ini selalu jadi tujuan wisata kuliner bagi
wisatawan yang berkunjung ke Solo. Soto Gading ini terletak di Jl. Brigjen
Sudiarjo Gading dan buka pukul 09.00 WIB.
_Sambel Tumpang_
Nasi sambel tumpang terdiri dari nasi putih yang ditumpangi
aneka sayuran rebus seperti bayam, taoge, dan kacang panjang kemudian disiram
kuah kental. Kuah ini dibuat dari campuran santan dan tempe semangit (tempe
yang mulai membusuk) yang dihaluskan. Biasanya di dalam kuah tumpang ini terdapat
tahu putih, telur dan krecek (kulit sapi). Sambel tumpang ini sering juga
dinikmati dengan bubur panas yang biasa disebut bubur tumpang. Nasi sambel
tumpang ini bisa dijumpai di Seputaran Stadion Manahan yang buka mulai pagi.
_Sate Buntel_
Sate Buntel sate kambing khas kota solo terbuat dari
daging kambing yang dicincang, diberi bumbu bawang dan merica dan kemudian
dibuntel (dibungkus dengan lemak kambing). Dimakan bersama kecap, irisan cabe
rawit, bawang merah, irisan kol dan tomat. Menu yang lain adalah sate kikil
kambing dan gule sumsum. Warung sate kambing dapat dijumpai di Jl. Sutan
Syahrir No. 39 Widuran.